Terapi Non Farmakologi Penyakit Ebola

Terapi Non farmakologi Penyakit Ebola


Penyakit ebola berasal dari Afrika, akan tetapi sekarang sudah menyebar ke seluruh penjuru dunia termasuk ke Indonesia.

Penyebab utama munculnya penyakit ebola sendiri terjadi karena virus ebola. Virus ini dapat menular melalui kontak apapun.


Terutama kontak dengan penderita secara langsung, seperti:
  1. Terkena ludah penderita
  2. Air seni penderita
  3. Bahkan nafas yang telah dihembuskan penderita penyakit ebola bisa menular kepada orang lain

Hanya sedikit kemungkinan hidup bagi penderita penyakit ebola, hanya sekitar 30 % penderita bisa sembuh dan hidup secara normal.


Walaupun begitu tidak lantas membuat kita putus asa ketika telah terkena penyakit ebola ini, karena tidak ada penyakit yang tidak bisa disembuhkan.

Hingga saat ini pengobatan penyakit ebola hanya dilakukan dengan konsumsi obat-obatan dan suntik berupa vaksin untuk melawan virus ebola tersebut.

Selain melakukan penanganan tersebut, Anda juga harus menerapkan terapi non farmakologi atau terapi tanpa menggunakan bantuan obat.


Terapi Non Farmakologi Penyakit Ebola


Terapi non farmakologi merupakan sebuah metode yang digunakan untuk mengatasi berbagai macam penyakit tanpa menggunakan bantuan obat,

Sehingga sangat aman dan tanpa efek samping.

Lantas bagaimanakah terapi non farmakologi penyakit ebola itu?

Untuk mengetahuinya langsung saja simak ulasan berikut ini.


1. Tutup bagian tubuh yang terkena luka


Luka baru merupakan tempat masuknya berbagai macam penyakit, terlebih jika Anda saat ini terserang penyakit ebola.

Biasanya penderita penyakit ebola jika terkena luka, luka tersebut akan sangat sulit sekali untuk sembuh, hal ini terjadi karena proses penutupan luka terhalang oleh virus ebola.


Oleh sebab itu usahakan seminimal mungkin terkena luka, terlebih untuk luka sayatan atau tusukan benda tajam. Namun jika sudah terlanjur terkena luka, Anda bisa menutupnya dengan plester dan tentu dibersihkan luka itu terlebih dahulu..


Hal ini bertujuan agar luka tersebut tidak terkena kontak bakteri dari luar tubuh.

2. Terapkan pola makan sehat

Pola makan sangat menentukan kesembuhan penyakit ebola yang sedang Anda derita. karena dari makanan inilah virus tersebut dapat berkembang biak menjadi banyak.

Maka dari itu usahakan untuk menerapkan pola makan yang sehat.

Seperti konsumsi sayur, buah, madu dan makanan bernutrisi lainya.

Hindaril mengonsumsi daging anjing, babi karena di dalam daging tersebut bisa jadi mengandung virus ebola.

Dimana bisa membuat penyakit ebola Anda menjadi lebih parah lagi dari sebelumnya.

3. Jaga kebersihan dan rutin olahraga


Tidak hanya menjaga pola makan sehat saja, akan tetapi Anda juga harus menjaga tingkat hiegenitas dari makanan tersebut, usahakan untuk mengonsumsi makanan matang dan bersih.

Anda juga harus memperbanyak aktivitas fisik atau olahraga secara rutin setiap harinya. hal ini bertujuan untuk melawan infeksi virus ebola di dalam tubuh dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Semoga informasi diatas membantu Anda, terimakasih.
DONASI LEWAT PAYPAL Mohon bantu berikan donasi apabila artikel ini memberikan manfaat. Terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1



Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel