Terapi non farmakologi penyakit gagal jantung kongestif

Terapi non farmakologi Penyakit gagal jantung kongestif

Penyakit gagal jantung kongestif – Penyakit gagal jantung kongestif merupakan suatu gejala medis dimana penderita mengalami kegagalan jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

Hal ini terjadi karena laju darah yang dipompa keluar jantung lebih lambat dari pada laju darah yang dipompa masuk kedalam jantung melalui pembuluh vena, sehingga menyebabkan terjadinya akumulasi cairan didalam jaringan tertentu.

Terapi non farmakologi penyakit gagal jantung kongestif



Biasanya penyakit gagal jantung kongensif ini muncul diakibatkan oleh penyakit lain seperti penyakit koroner, infark miokard atau penyakit katub jantung.

Gejala yang mungkin bisa muncul terhadap seseorang yang mengidap penyakit gagal jantung kongestif ini antara lain seperti pembengkakan di tungkai kaki atau pergelangan kaki, sesak nafas dan kelelahan ketika mengerahkan tenaga.

Selain itu gagal jantung ini juga dapat membuat penderita mati secara mendadak. Salah satu cara untuk mengatasi penyakit ini adalah dengan menggunakan obat.

Akan tetapi obat sebenarnya hanya menimbulkan efek semu dan bahkan akan menimbulkan ketergantungan jangka panjang.

Maka dari itu solusi yang paling tepat adalah menggunakan perawatan terapi non farmakologi atau tidak menggunakan obat, terapi ini banyak diminati oleh para penderita penyakit gagal jantung kongestif karena selain mudah terapi non farmakologi ini dinilai juga aman.
Berikut tips terapi non farmakologi penyakit gagal jantung kongestif:

1. Terapi non farmakologi dengan perubahan gaya hidup


Terapi non farmakologi yang pertama adalah merubah gaya hidup, setiap manusia mempunyai gaya hidup yang berbeda-beda, sebagian besar dari mereka tidak memperhatikan gaya hidup sehat.


Sehingga menyebabkan mereka mudah terserang penyakit, seperti halnya penderita penyakit gagal jantung kongestif, penderita penyakit tersebut akan sangat memerlukan sekali gaya hidup sehat.

Seperti tidak merokok, mabuk-mabukan, konsumsi makanan berlemak tinggi, makanan berminyak dan masih banyak lagi.

Dengan begitu penderita penyakit gagal jantung kongestif akan semakin membaik dan tidak menimbulkan gejala kambuh yang membahayakan.


2. Terapi non farmakologi dengan konsumsi makanan yang dianjurkan


Makanan yang sangat dianjurkan bagi penderita penyakit gagal jantung kongestif adalah makanan yang mempunyai rendah lemak seperti yang terdapat pada sayur, buah dan biji-bijian.

Sayur yang baik untuk penderita penyakit gagal jantung adalah sayur yang banyak mengandung betakaroten terutama pada brokoli dan bayam.

Sedangkan untuk buah penderita dapat mengkonsumsi buah rendah lemak seperti alpukat, nanas, semangka, jambu biji dan masih banyak lagi.

Lalu untuk biji-bijian penderita dapat mengkonsumsi biji-bijian yang kaya akan protein seperti kedelai dan kacang hijau.


3. Terapi non farmakologi dengan mengurangi konsumsi gula


Gula dapat menjadi pemicu timbulnya obesitas atau kegemukan, selain itu gula juga dapat menimbulkan penyakit diabetes.

Kedua penyakit tersebut dapat memperburuk keadaan penderita gagal jantung kengestif, karena tekanan darah menjadi sangat besar sehingga aliran jantung pada pembuluh vena akan semakin terganggu.

Dengan mengurangi konsumsi gula maka gejala yang mungkin akan kambuh dari penyakit gagal jantung kongestif ini dapat dikurangi dengan mudah atau jika tidak bisa mengurangi konsumsi gula maka ganti gula menjadi gula rendah lemak.
Jika Keluhan Jantung Kongestif Anda berlanjut parah, maka konsultasikan dokter spesialis jantung

Itulah sedikit ulasan mengenai terapi non farmakologi penyakit gagal jantung kongestif.

Dengan melakukan terapi non farmakologi tersebut maka gejala kambuh dari penyakit mematikan ini akan teratasi dengan baik dan mengurangi resiko kematian mendadak bagi penderita, namun terapi non farmakologi harus diterapkan secara rutin oleh penderita.

Hal tersebut bertujuan agar terapi non farmakologi ini dapat bekerja secara optimal.

Semoga informasi diatas membantu Anda, terimakasih.

DONASI LEWAT PAYPAL Mohon bantu berikan donasi apabila artikel ini memberikan manfaat. Terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1



Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel