Terapi non farmakologi penyakit parkinson

Terapi non farmakologi Penyakit parkinson

Penyakit parkinson – Mungkin ketika kita mendengar penyakit parkinson pasti kita akan teringat dengan para petinju, terutama petinju kelas dunia yang berasal dari Amerika Serikat yakni Muhammad Ali.

Sebenarnya penyakit parkinson ini belum diketahui penyebabnya secara pasti, penyakit ini membuat seseorang menjadi bungkuk atau tidak bisa berjalan dengan tegak.

Terapi non farmakologi penyakit parkinson


Untuk menyembuhkan penyakit ini sendiri tergolong sangatlah susah apalagi ketika penderita menginjak usia tua atau lansia maka akan lebih sulit lagi.

Namun untuk mengurangi dampak yang buruk karena penyakit parkinson saya ada sedikit solusi untuk Anda, yakni dengan melakukan perawatan tanpa obat atau terapi non farmakologi.

Saya memilih menyarankan perawatan tanpa obat, karena hingga sekarang belum ada obat yang memberikan khasiat yang signifikan untuk penyakit perkinson ini.

Berikut ini terapi non farmakologi penyakit perkinson.

Menghindari trauma otak


Terapi non farmakologi yang pertama adalah dengan menghindari trauma otak, seperti tidak mengingat kejadian yang membuat otak menjadi berfikir lebih keras.

Karena pada dasarnya penyakit perkinson ini menyerang pada bagian saraf.

Bagian inilah yang berfungsi menyalurkan pesan berupa sinyal listrik ke seluruh saraf tubuh.

Meningkatkan kebugaran fisik dan mental


Meningkatkan aktivitas fisik dan mental akan menjadi terapi non farmakologi yang sangat efektif untuk penderita lakukan.

Karena aktivitas fisik seperti olahraga atau mental seperti santapan rohani dapat mencegah terjadinya penuaan sel-sel pada otak.

Olahraga dapat dilakukan dengan berjalan diatas kerikil atau batuan kecil selama 30 menit.

Dan untuk santapan rohani penderita dapat pergi ke sebuah tempat dimana dia bisa tenang seperti tempat-tempat yang dia sukai.

Menjauhkan bahan beracun pengganggu saraf


Bahan beracun seperti Insektisida, herbisida, pestisida, bau cat rumah, bensin, bau menyengat kuat dan sebagainya, dapat menjadi pemicu sel-sel tubuh menjadi mati atau rusak.

Dan jika hal ini terjadi pada penderita penyakit parkinson maka akan sangat berbahaya, selain itu asap kendaraan atau polusi juga bisa menjadi racun bagi otak.

Karena didalam polusi udara tersebut terkandung karbon monoksida, karbon disulfida dan racun sianida yang sangat berbahaya.


Membatasi asupan vitamin B6


Memang vitamin b6 sangat baik di konsumsi untuk manusia pada umumnya, namun tidak untuk penderita parkinson.

Karena jika penderita parkinson memperbanyak konsumsi vitamin B6 akan menyebabkan Shidopa.

Menghindari aktivitas siang hari


Pada penderita penyakit parkinson akan memiliki tingkat sensitif terhadap lingkungan yang sangat tinggi.

Seperti terkena panas sinar matahari saja penderita bisa pingsan dan bahkan bisa kehilangan nyawa,

Hal ini terjadi karena panas siang hari yang sangat menyengat memicu sel otak menjadi panas pula sehingga akan berakibat buruk pada penderita penyakit perkinson ini.

Maka dari itu jika menderita parkinson lebih baik melakukan aktivitas luar ruangan pada sore hari saja.

Nah itulah beberapa perawatan tanpa obat atau terapi non farmakologi yang dapat penderita jalani setiap hari.

Konsultasikan dengan dokter spesialis saraf untuk pengobatan lebih lanjut jika mengalami keparahan keluhan


Terapi non farmakologi ini sebenarnya bertujuan untuk mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh penyakit parkinson itu sendiri.

Semoga informasi diatas bisa membantu Anda, terimakasih.

DONASI LEWAT PAYPAL Mohon bantu berikan donasi apabila artikel ini memberikan manfaat. Terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1



Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel