Terapi Non Farmakologi Penyakit Insomnia

Terapi Non Farmakologi Penyakit Insomnia


Penyakit insomnia adalah gangguan kesehatan dimana tubuh mengalami kesulitan untuk tidur, insomnia ini kerap muncul saat malam hari menjelang tidur.

Penyebab penyakit insomnia ada banyak sekali, mulai dari konsumsi obat tertentu, kram ataupun karena kecemasan.

Terapi Non Farmakologi Penyakit Insomnia


Sebenarnya penyakit insomnia tidaklah berbahaya jika gejala susah tidur tersebut hanya muncul kadang-kadang saja.

Akan tetapi jika gejala penyakit insomnia tersebut muncul setiap malamnya, maka akan sangat berbahaya.

Menurut penelitian penyakit insomnia seperti itu dapat mengakibatkan penyakit jantung.

Maka dari itu jika Anda mengalami penyakit insomnia, akan sangat penting untuk melakukan pengobatan penyakit susah tidur ini dengan segera.

Beberapa orang mengatasi penyakit insomnia dengan konsumsi obat tidur, memang benar obat tidur tersebut sangat manjur untuk mengatasi penyakit ini.

Akan tetapi jika konsumsi obat tidur tersebut setiap malam, akan mengakibatkan berbagai macam penyakit bermunculan.

Solusi tepat untuk mengobati penyakit insomnia adalah tanpa menggunakan obat apapun, atau kerap dikenal dalam dunia kedoteran dengan terapi non farmakologi.

Cara ini tidak akan menimbulkan efek samping apapun, selain itu terapi non farmakologi penyakit insomnia juga sangatlah mudah untuk dilakukan.

1. Coba untuk tidur dijam yang sama setiap malam


Secara alamiah atau biologis, tubuh manusia akan melakukan apapun yang sering dilakukanya, seperti ketika tidur malam hari.

Jika Anda mengalami insomnia, maka usahakan untuk tidur di jam yang sama setiap malamnya, hal ini berguna agar tubuh dapat merespon jam tersebut untuk beristirahat.


2. Cobalah untuk melakukan aktivitas lebih di siang hari


Pada dasarnya jika kita melakukan sejumlah aktivitas siang hari yang banyak, pastinya ketika malam hari tubuh akan sangat terasa capek.

Hal inilah yang akan membuat tubuh menjadi lebih mudah tertidur, maka dari itu usahakan untuk banyak melakukan aktivitas di siang hari, baik itu aktivitas fisik atau aktivitas kerja.


3. Kurangi makanan/minuman berkafein


Salah satu senyawa yang mampu menghambat proses tidur atau penyebab penyakit insomnia adalah makanan/minuman yang banyak mengandung kafein.

Kandungan ini akan merangsang tubuh untuk tetap terbangun.

Contoh makanan/minuman yang banyak mengandung kafein adalah kopi, kapucino, mocacino dan masih banyak lagi.


4. Atur pernapasan yang lebih dalam ketika menjelang tidur


Jika tubuh dan pikiran Anda rileks, maka untuk tidur tidaklah terlalu sulit. Anda dapat membuat tubuh dan pikiran menjadi rileks dengan mengatur pernapasan.

Seperti menarik dalam dan mengeluarkan perlahan, dengan begitu penyakit insomnia tidak akan mengganggu Anda lagi.

Jika kesulitan tidur dan masih mengalami insomnia maka coba konsultasikan ke ahli psikologi, ahli hipnoterapi dan dokter spesialis Jiwa perihal keluhan Anda


Selain itu usahakan untuk membuat kamar tidur menjadi senyaman mungkin untuk istirahat, seperti matikan lampu, menata kamar agar rapi dan masih banyak lagi.


Sehingga Anda bisa terlelap tidur hingga pagi datang, semoga informasi diatas bisa membantu Anda terimakasih.

DONASI LEWAT PAYPAL Mohon bantu berikan donasi apabila artikel ini memberikan manfaat. Terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1



Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel