Terapi Non Farmakologi Penyakit Osteoarthritis

Terapi Non farmakologi Penyakit Osteoarthritis


Penyakit osteoarthritis merupakan sebuah gangguan kesehatan yang menyebabkan tulang tepatnya sendi mengalami pengapuran.

Penyakit osteoarthritis ini dapat menyerang siapa saja. baik itu pria atau wanita, akan tetapi biasanya penyakit osteoarthritis ini menyerang pada lansia dan orang yang mengalami obesitas.


Terapi Non Farmakologi Penyakit Osteoarthritis



Penyebab munculnya penyakit osteoarthritis ini sendiri ada banyak sekali, mulai dari pola hidup yang salah, kurang berolahraga dan lain sebagainya.

Kebiasaan buruk semacam itu bisa menyebabkan kadar purin dalam tubuh menjadi meningkat, alhasil kadar purin tersebut mengendap pada bagian persendian selain faktor utama adalah pengapuran yang sering terjadi pada lansia.

Untuk mengatasi penyakit osteoarthritis ada banyak sekali cara, mulai dari konsumsi obat-obatan, suntik sebuah hormon dan lain sebagainya.

Namun sebelum Anda melakukan cara tersebut, lebih baik terapkan terlebih dahulu penanganan tanpa obat atau sering disebut dalam dunia kedokteran dengan terapi non farmakologi.

Bagaimanakah terapi non farmakologi penyakit osteoarthritis itu?

Untuk mengetahuinya silahkan simak ulasan berikut ini.


1. Dilarang naik turun tangga


Pasien yang menderita osteoartritis lutut (OA Knee) tidak dianjurkan untuk naik turun tangga dimana hal tersebut sangat membebani lutut Anda dan memicu peradangan akut pada lutut yang sudah teriindikasi positif Osteoartritis.

2. Dilarang angkat beban berat



Pasien yang menderita osteoartritis dilarang melakukan aktivitas angkat-angkat beban berat sehingga dapat memicu lutut Anda menjadi meradang oleh kompresi beban yang terpusat di pinggang dan lutut Anda.


3. Lakukan olahraga ringan


Terapi non farmakologi penyakit osteoarthritis selanjutnya adalah dengan melakukan olahraga ringan. Memang sangat sulit sekali untuk melakukan gerakan.

Terlebih untuk berolahraga, karena memang pengapuran sendi tersebut menyebabkan gerakan sendi menjadi sedikit terhambat.

Akan tetapi usahakan untuk melatih beberapa persendian Anda dengan melakukan olahraga atau aktivitas ringan seperti peregangan, yoga dan masih banyak lagi, hal ini bertujuan agar pengapuran pada sendi menjadi terhambat atau berkurang.


4. Hindari konsumsi alkohol, rokok, kopi


Alkohol dan rokok merupakan konsumsi yang sangat buruk bagi penderita penyakit osteoarthritis, hal ini terjadi karena di dalam alkohol banyak mengandung kadar GI dan purin yang sangat tinggi.

Kandungan inilah yang menyebabkan munculnya pengapuran pada bagian sendi, oleh sebab itu jika Anda sudah mengalami penyakit osteoarthritis.

Maka terapi non farmakologi yang tepat adalah dengan menghindari konsumsi alkohol atau merokok, kopi tersebut selain alkohol dan rokok.

Makanan yang banyak mengandung purin lainnya adalah daging jerohan, seperti hati, otak, paru dan lain sebagainya. Anda juga harus menghindari makanan tersebut.


5. Lakukan diet sehat


Terapi non farmakologi penyakit osteoarthritis yang terakhir adalah dengan melakukan diet sehat.

Kelebihan berat badan sangat tidak baik bagi persendian Anda, karena dengan berat badan yang berlebih (obesitas) persendian akan menyokong tubuh semakin berat.

Maka dari itu untuk menurunkan berat badan, Anda harus melakukan program diet sehat secepatnya, semoga informasi diatas membantu Anda.

6. Turunkan berat badan


Pada pasien dengan gejala osteoartritis diwajibkan untuk melakukan program penurunan berat badan supaya pasien tidak terlalu dibebani dengan lutut yang terkena kompresi beban berat badan kita.

Pasien yang mengalami osteoartitis pada lutut wajib menjaga pola makan dan berat badan mereka dan minimal dalam batas ideal tubuh.


7. Dilarang melakukan aktivitas menekuk lutut secara berlebihan


Menekuk lutut secara berlebihan dapat mengakibatkan gejala peradangan dimana lutut yang terindikasi positif ke arah osteoarthritis wajib dilakukan gerakan tidak berlebihan pada lutut.

Misalnya sujud yang mengharuskan lutut ditekuk sewaktu sembahyang bagi umat muslim, gerakan melipat atau berjongkok berlebihan sewaktu BAB atau buang air besar di WC datar.

Untuk mengatasi gejala menekuk lutut berlebihan pasien yang menderita osteoarthritis sendi wajib dibuatkan WC duduk dan untuk sembahyang cukup dilakukan duduk diatas kursi kecil.
Konsultasikan kepada dokter tulang (Ortopedi) mengenai perihal keluhan Anda jika masalah sakit berlanjut parah.


Sehingga gejala menekuk lutut secara berlebihan dapat dikurangi dan mengurangi nyeri.

Semoga informasi diatas membantu Anda, terimakasih.

DONASI LEWAT PAYPAL Mohon bantu berikan donasi apabila artikel ini memberikan manfaat. Terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1



Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel